Mengenal diseksi aorta, deteksi dini dan cara penanganannya

Aorta adalah pembuluh darah terbesar dalam tubuh manusia yang bertugas mengalirkan darah dari jantung ke seluruh bagian tubuh. Aorta terbagi menjadi dua bagian utama, yaitu aorta ascendens yang terletak di bagian atas jantung dan aorta descendens yang terletak di bagian bawah jantung.

Diseksi aorta adalah kondisi medis yang terjadi ketika lapisan dalam aorta terkelupas atau terlepas dari lapisan tengahnya. Kondisi ini dapat terjadi secara tiba-tiba dan mengancam nyawa jika tidak segera ditangani. Gejala yang muncul pada penderita diseksi aorta antara lain nyeri dada yang hebat, nyeri punggung, napas pendek, tekanan darah tinggi atau rendah, dan pingsan.

Deteksi dini diseksi aorta sangat penting untuk mencegah komplikasi yang lebih serius. Beberapa metode diagnosis yang dapat dilakukan untuk mendeteksi diseksi aorta antara lain dengan melakukan CT scan, MRI, atau USG. Setelah didiagnosis, penanganan diseksi aorta biasanya dilakukan melalui tindakan operasi untuk mengatasi kerusakan pada pembuluh darah.

Selain itu, ada beberapa cara pencegahan yang dapat dilakukan untuk mengurangi risiko terkena diseksi aorta, antara lain dengan menjaga tekanan darah tetap stabil, mengontrol kadar kolesterol dalam darah, berhenti merokok, dan menjaga pola makan yang sehat.

Dengan mengenal diseksi aorta, deteksi dini, dan cara penanganannya, diharapkan masyarakat dapat lebih waspada terhadap kondisi ini dan segera mencari pertolongan medis jika mengalami gejala yang mencurigakan. Kesehatan adalah investasi terbaik untuk masa depan yang lebih baik. Semoga informasi ini bermanfaat bagi kita semua.