Pemkot Pekalongan minta industri batik jaga kelestarian lingkungan

Pemerintah Kota Pekalongan meminta kepada industri batik untuk menjaga kelestarian lingkungan. Hal ini disampaikan dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia yang jatuh pada tanggal 5 Juni setiap tahunnya.

Industri batik merupakan salah satu sektor ekonomi yang sangat penting bagi Kota Pekalongan. Namun, pertumbuhan industri ini juga membawa dampak negatif terhadap lingkungan, seperti pencemaran air dan udara serta penggunaan bahan kimia yang berbahaya.

Oleh karena itu, Pemkot Pekalongan mengimbau kepada para pelaku industri batik untuk menggunakan bahan-bahan ramah lingkungan dan mengurangi penggunaan bahan kimia berbahaya. Selain itu, mereka juga diminta untuk memperhatikan manajemen limbah secara baik dan benar.

Upaya menjaga kelestarian lingkungan ini juga sejalan dengan upaya pemerintah dalam mencapai target pengurangan emisi gas rumah kaca sesuai dengan komitmen Indonesia dalam kesepakatan internasional.

Selain itu, Pemkot Pekalongan juga akan terus melakukan sosialisasi dan edukasi kepada para pelaku industri batik tentang pentingnya menjaga lingkungan hidup. Dengan demikian, diharapkan industri batik di Kota Pekalongan dapat berkembang secara berkelanjutan tanpa merusak lingkungan sekitar.

Dengan adanya dukungan dan kerjasama dari semua pihak, diharapkan Kota Pekalongan dapat menjadi contoh dalam menjaga kelestarian lingkungan bagi daerah lain di Indonesia. Sehingga, keberlangsungan industri batik dapat tetap terjaga tanpa merugikan lingkungan hidup.